Senin, 16 November 2009

Kunci Kemenangan Kaum Muslimin atas Yahudi


Hendaknya kaum muslimin menyiapkan diri-diri mereka secara aqidah dan manhaj, dengan berangkat dari kitab Rabb mereka dan sunnah Nabi mereka, serta jalan yang ditempuh oleh Rasulullah SAW dan para shahabatnya ra dan jalan yang ditempuh para pengikut mereka dalam kebaikan dari para tabi’in terbaik dan para imam petunjuk dan agama, karena sesungguhnya inilah wasilah (sarana) paling agung untuk kemenangan kaum muslimin atas musuh-musuh mereka, dan wasilah paling agung bagi keluhuran nilai kaum muslimin, kebahagiaan mereka, dan kemulian di dunia dan akhirat.

Rasulullah SAW bersabda, “Jika kalian telah berjual beli dengan cara ‘inah, disibukkan oleh ternak dan tanaman, dan kalian tinggalkan jihad di jalan Allah, maka Allah akan menimpakan kehinaan kepada kalian. Allah tidak akan mencabut kehinaan itu dari kalian sampai kalian kembali kepada agama kalian”. (Diriwayatkan oleh Abu Daud dalam Sunan-nya no 3462, Baihaqi dalam Sunan Kubra 5/316, dan Thabrani dalam Musnad Syamiyyin hal 464 dan dishahihkan oleh syaikh al-Albani dalam Silsilah Shahihah 11)

Hendaknya mereka bersihkan tangan-tangan mereka dari hawa-hawa nafsu, bid’ah-bid’ah dan ta’ashshub (fanatisme) terhadap kebatilan dan pemilliknya. Kemudian, hendaknya mereka berusaha dengan sungguh-sungguh untuk mempersiapkan diri secara materiil dari berbagai macam persenjataan dan hal-hal yang berhubunngan dengannya serta kewaspadaan dan latihan militer, sebagaimana diperintahkan Allah dan RasulNya. Allah SWT berfirman:

“Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kalian sanggupi dan dari kuda-kuda yang ditambat untuk berperang (yang dengan persiapan itu) kalian menggentarkan musuh Allah dan musuh kalian”. (QS. al-Anfaal: 60)

Kekuatan di dalam nash diatas meliputi setiap kekuatan yang menggentarkan musuh dari berbagai macam persenjataan.

Rasulullah SAW bersabda:

“Ketahuilah sesungguhnya kekuatan itu adalah melempar, ketahuilah sesungguhnya kekuatan itu adalah melempar, ketahuilah sesungguhnya kekuatan itu adalah melempar”. (Diriwayatkan oleh Abu Daud dalam Sunan-nya 3/13, Tirmidzi dalam Jami’-nya 5/270, dan Ibnu Majah dalam Sunan-nya 2/940 dan dishahihkan oleh syaikh al-Albani dalam Shahihul Jami 2633).

Dan melempar disini meliputi semua senjata yang dilempar, semuanya ini wajib diusahakan dengan industri, atau jual beli atau dengan cara yang lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar